Thursday, December 30, 2010

10 Tips Cara Merawat Printer Tetap Awet Tahan Lama


Apakah printer Tinta (Inkjet, Deskjet dan sejenisnya) anda kualitas cetaknya menurun, dan membuat anda frustasi?
Hasil print bergaris-garis, atau lebih parah lagi tintanya tidak bisa keluar ?
Kondisi-kondisi ini sering kali terjadi karena kita kurang perhatian terhadap beberapa hal yang peka dalam penggunaan printer inkjet kita. Kelalaian dalam merawat printer inkjet kita dapat menyebabkan kerusakan pada head printer secara temporary maupun secara permanen.

Berikut beberapa tips dan trick dalam merawat printer inkjet anda :

1. Selalu gunakan printer secara periodik (sesering mungkin minimal 2 kali seminggu), jangan biarkan printer anda menganggur terlalu lama, karena tinta yang terdapat pada nozzle head bisa mengering sehingga menyumbat pengeluaran tinta.

2. Gunakan fasilitas Clean Head (Software yang disertakan bersama Printer) untuk melakukan pembersihan Nozle Head secara teratur (periodik).

3. Bersihkan beberapa bagian printer secara berkala dari debu dan kotoran, jangan biarkan ada benda-benda asing masuk atau terjatuh kedalam printer anda. Jangan menggunakan lap yang basah oleh air saat membersihkan printer.

4. Jangan mencabut kabel printer saat mematikan printer, tetapi gunakan tombol on/off sehingga saat dimatikan, head printer akan kembali ke kedudukannya sehingga tinta tidak mudah mengering.

5. Saat mencetak pastikan kertasnya tidak berlipat-lipat melainkan gunakan kertas yang masih halus, sebab jika tersangkut dapat merusak roller pada printer.

6. Jangan menyentuh bagian elektrik dari cartridge seperti chip maupun head dengan menggunakan jari anda, karena listrik statis pada tubuh terkadang dapat merusak komponen, apabila terpaksa membersikan gunakan kertas tissue dengan kualitas baik, karena kertas tissue dengan kualitas jelek justru akan meninggalkan partikel kertas dan berpotensi menyumbat nozle head.

7. Jika menggunakan tinta refill pastikan menggunakan refill kualitas baik, jangan mengisi cartridge terlalu penuh karena dapat menyebabkan terjadinya kebocoran pada cartrdige dan dapat merembet pada motherboard printer.

8. Jangan membiarkan printer anda kosong tanpa cartridge dalam jangka waktu yang lama, sebab dapat menyebabkan print head menjadi kering.

9. Perhatikan wastepad (buangan tinta) printer anda, ganti wastepad atau gunakan pembuangan luar sehingga tinta tidak akan meleber di dalam printer.

10. Jangan pernah membuka cassing printer, karena komponen printer hanya bisa di service oleh orang yang benar-benar ahli.

ok...........

Cara Membuat Tab View Menu

Untuk menghemat tempat, tab view menu sangat efisien. Ukuran yang relatif kecil tapi bisa memuat banyak space. Hal ini pernah ditanyakan oleh sobat blogger pada kolom shout box beberapa minggu yang lalu tentang bagaimana cara membuat menu yang bisa memuat banyak judul, mungkin menu tab view ini yang dimaksud ya.

Membuat menu dengan tab view memerlukan kode HTML yang lumayan panjang dan agak ribet, jadi sebaiknya simak baik – baik tutorial ini dan yang paling penting jangan lupa untuk backup template sobat terlebih dahulu.

Jika setelah jadi nanti lebar atau tinggi menu tidak sesuai, silahkan sobat sesuaikan sendiri dengan isi dari menu yang sobat gunakan. Karena jika tidak mengerti akan jadi berantakan atau terlihat jelek. Oke sob, sudah mengerti toh…mantaabbbbb kita langsung ke TKP.Hot

  1. Silahkan login ke blogger dengan ID sobat tentunya.
  1. Tuju Tata Letak.
  1. Klik Edit HTML.
  1. Jangan lupa backup template sobat terlebih dahulu dengan mengklik Download Template Lengkap
  1. Kemudian letakkan kode javascript berikut sebelum kode </head>

<script type='text/javascript'>
//<![CDATA[
function tabview_aux(TabViewId, id)
{
  var TabView = document.getElementById(TabViewId);
  // ----- Tabs -----
  var Tabs = TabView.firstChild;
  while (Tabs.className != "Tabs" ) Tabs = Tabs.nextSibling;
  var Tab = Tabs.firstChild;
  var i   = 0;
  do
  {
    if (Tab.tagName == "A")
    {
      i++;
      Tab.href      = "javascript:tabview_switch('"+TabViewId+"', "+i+");";
      Tab.className = (i == id) ? "Active" : "";
      Tab.blur();
    }
  }
  while (Tab = Tab.nextSibling);
  // ----- Pages -----
  var Pages = TabView.firstChild;
  while (Pages.className != 'Pages') Pages = Pages.nextSibling;
  var Page = Pages.firstChild;
  var i    = 0;
  do
  {
    if (Page.className == 'Page')
    {
      i++;
      if (Pages.offsetHeight) Page.style.height = (Pages.offsetHeight-2)+"px";
      Page.style.overflow = "auto";
      Page.style.display  = (i == id) ? 'block' : 'none';
    }
  }
  while (Page = Page.nextSibling);
}
// ----- Functions -------------------------------------------------------------
function tabview_switch(TabViewId, id) { tabview_aux(TabViewId, id); }
function tabview_initialize(TabViewId) { tabview_aux(TabViewId,  1); }
//]]>
</script>

  1. Setelah itu letakkan kode berikut di atas kode ]]></b:skin>

div.TabView div.Tabs
{
height: 30px;
overflow: hidden;
}
div.TabView div.Tabs a
{
float: left;
display: block;
width: 98px; /* Lebar Menu Utama Atas */
text-align: center;
height: 30px; /* Tinggi Menu Utama Atas */
padding-top: 3px;
vertical-align: middle;
border: 1px solid #BDBDBD; /* Warna border Menu Atas */
border-bottom-width: 0;
text-decoration: none;
font-family: "Verdana", Serif; /* Font Menu Utama Atas */
font-weight: bold;
color: #000; /* Warna Font Menu Utama Atas */
-moz-border-radius-topleft:10px;
-moz-border-radius-topright:10px;
}
div.TabView div.Tabs a:hover, div.TabView div.Tabs a.Active
{
background-color: #E6E6E6; /* Warna background Menu Utama Atas */
}
div.TabView div.Pages
{
clear: both;
border: 1px solid #BDBDBD; /* Warna border Kotak Utama */
overflow: hidden;
background-color: #E6E6E6; /* Warna background Kotak Utama */
}
div.TabView div.Pages div.Page
{
height: 100%;
padding: 0px;
overflow: hidden;
}
div.TabView div.Pages div.Page div.Pad
{
padding: 3px 5px;
}

  1. Kemudian Simpan Template.
  1. Langkah selanjutnya, silahkan sobat klik Tata Letak.
  1. Klik Elemen Halaman dan tambahkan Gadget.
  1. Pilih yang HTML / Javascript, dan tambahkan kode berikut kedalamnya.

<form action="tabview.html" method="get">
<div class="TabView" id="TabView">
<div class="Tabs" style="width: 300px;">
<a>Tab 1</a>
<a>Tab 2</a>
<a>Tab 3</a>

</div>
<div class="Pages" style="width: 300px; height: 250px;">
<div class="Page">
<div class="Pad">
Tab 1.1 <br />
Tab 1.2 <br />
Tab 1.3 <br />
</div>
</div>
<div class="Page">
<div class="Pad">
Tab 2.1 <br />
Tab 2.2 <br />
Tab 2.3 <br />

</div>
</div>
<div class="Page">
<div class="Pad">
Tab 3.1 <br />
Tab 3.2 <br />
Tab 3.3 <br />
</div>
</div>
</div>
</div>
</form>
<script type="text/javascript">
tabview_initialize('TabView');
</script>

  1. Kemudian Simpan.
Keterangan :
  • Untuk kode yang berwarna merah adalah lebar dan tinggi menu, silahkan sobat sesuaikan dengan isi.
  • Kode yang berwarna biru silahkan sobat isi dengan judul - judul dari menu.
  • Dan yang berwarna ungu, adalah isi dari menu. Sobat bisa menambahkan link, gambar, banner, dll.
Oke sobat, selamat mencoba. smile_teeth

Tips Membuat Menu Dropdown

Untuk menghindari arsip blog yang menumpuk atau berderet kebawah terlalu panjang, kita bisa menggunakan menu dropdown agar terlihat lebih efisien. Karena semakin banyak dan semakin lama kita ngeblog maka arsip blog kita akan bertambah panjang daftarnya. Seperti yang kita ketahui, blog di arsip setiap bulan. Bagaimana kalau sobat ngeblog bertahun-tahun, tentu akan semakin panjang kan daftar bulan arsip blog sobat.
Berikut ada sedikit tips untuk membuat menu dropdown, tapi saya hanya akan menjelaskan cara membuat menu dropdown untuk yang memakai
template baru, karena saya sendiri juga menggunakan template baru.
  • Login ke Blogger dengan ID sobat tentunya.
  • Klik Tata Letak.
  • Kemudian klik Elemen Halaman.
  • Klik tambah Gadget --> kemudian pilih menu yang bertulikan Arsip Blog
  • Disamping tulisan style, pilih radio button yang bertuliskan Dropdown Menu --> kemudian contreng kotak radio button tersebut.
  • Klik Simpan.
  • Itu tadi menu dropdown untuk Arsip Blog sobat, lantas bagaimana cara membuat menu dropdown yang didalamnya terdapat link. Seperti ini kode HTML nya :
<form><select name="menu" onchange="window.open(this.options[this.selectedIndex].value,'_blank')"size=1 name=menu><option value=0 selected>judul menu</option>
<option value="isi dengan addres yang ingin di tuju">judul link disini</option> </select></form>

  • Contohnya seperti berikut :
<form><select name="menu"  onchange="window.open(this.options[this.selectedIndex].value,'_blank')"size=1 name=menu>
<option>Blogspot Tutorial</option>
<option value="http://miscah.blogspot.com/2009/05/yahoo-messenger-emoticons.html">Yahoo! Emoticons</option>
<option value="http://miscah.blogspot.com/2009/04/tips-membuat-efek-marquee.html">Membuat Efek Marquee</option>
<option value="http://miscah.blogspot.com/2009/04/cara-membuat-label-kategori.html">Cara Membuat Label</option>
<option value="http://miscah.blogspot.com/2009/04/tutorial-membuat-text-area.html">Membuat Teks Area</option>
<option value="http://miscah.blogspot.com/2009/04/membuat-favicon.html">Tips Membuat Favicon</option>
<option value="http://miscah.blogspot.com/2009/04/trik-membuat-read-more.html">Tips Membuat Read more</option>
</select></form>
  • Hasilnya :
Top of Form
Bottom of Form
Sangat mudah bukan, silahkan dicoba !

Membuat Link Download

Bagaimana caranya agar file yang akan kita sharing bisa di download oleh pengunjung ? caranya sangat mudah. Sobat tinggal siapkan filenya, kemudian upload file atau data sobat di tempat penyimpanan online, bisa di Google Sites atau Photobucket. 

Untuk menyimpan / mengupload filenya, sobat harus mendaftar dulu di 2 layanan tersebut, pilih salah satunya saja. Jika file yang akan di sharing ke pengunjung berupa gambar, saya sarankan di upload di Photobucket saja, tapi jika berupa file yang lain seperti dokumen, file javascript atau yang lainnya, saya sarankan sobat menguploadnya di Google Sites. 
  • Daftar ke Google Sites
  • Setelah itu upload file yang akan sobat beri link donwload
  • Misalnya file yang saya upload alamatnya seperti ini :
http://sites.google.com/site/dodyfarial/file/BlueLight.zip
  • Kemudian rubah menjadi seperti ini :
<a href="http://sites.google.com/site/dodyfarial/file/BlueLight.zip">Download Template</a>
  • Jadi deh link downloadnya, sangat mudah kan.
Untuk kode yang saya tandai warna merah ganti dengan alamat url tempat sobat menyimpan / mengupload filenya. Contoh file yang sudah jadi dan siap didownload seperti ini ==>> Download
 
Selamat Mencoba !

Urutan Warna Kabel LAN yang Benar Jenis Straight & Cross   Urutan Warna Kabel LAN Kabel LAN memiliki 8 warna kabel yang berbeda....